Prinsip kerja motor pendingin

① Kulkas kompresi. Bergantung pada fungsi kompresor, tekanan refrigeran dinaikkan untuk mewujudkan siklus refrigerasi. Menurut jenis refrigeran, dapat dibagi menjadi kulkas kompresi uap (berdasarkan refrigerasi evaporasi hidrolik, refrigeran akan mengalami perubahan fase gas-cair secara berkala) dan kulkas kompresi gas (berdasarkan refrigerasi ekspansi gas tekanan tinggi, refrigeran selalu dalam keadaan gas), Kulkas kompresi uap adalah kulkas modern yang paling banyak digunakan. â¡Kulkas penyerapan.Tergantung pada fungsi kelompok generator penyerap (kompresor termokimia), siklus pendinginan dapat dibagi menjadi tipe penyerapan amonia, tipe penyerapan litium bromida dan tipe difusi penyerapan. ⢠Kulkas jet uap. Siklus refrigerasi dilengkapi dengan aksi steam ejector (kompresor jet). ⣠Pendingin semikonduktor. Efek listrik termal semikonduktor digunakan untuk menghasilkan kapasitas pendinginan.

Indeks kinerja utama lemari es meliputi suhu kerja (suhu penguapan dan suhu kondensasi untuk lemari es kompresi uap, suhu objek yang didinginkan dan suhu media pendingin untuk lemari es kompresi gas dan lemari es semikonduktor), kapasitas pendingin (panas yang dikeluarkan dari benda yang didinginkan oleh lemari es per satuan waktu), daya atau konsumsi panas dan koefisien pendinginan (indeks untuk mengukur ekonomi lemari es kompresi mengacu pada kapasitas pendinginan yang diperoleh dengan mengonsumsi unit kerja) dan koefisien termodinamika (indeks untuk mengukur penghematan penyerapan dan injeksi uap lemari es mengacu pada kapasitas pendinginan yang diperoleh dengan mengonsumsi unit panas. ), dll.